Hampir sebagian orang tua telah memiliki rencana keuangan untuk masa depan anak dengan menyiapkan tabungan anak. Menabung memang menjadi salah satu cara untuk menciptakan rencana keuangan yang matang. Namun, memang tidak semua orang dapat mudah disiplin menabung. Apalagi untuk beberapa orang yang belum memiliki tanggungan hidup terhadap orang lain, mungkin akan lebih memilih menggunakan uang untuk kebutuhan dan keinginannya sendiri.
Alhasil, kesulitan dalam merencanakan keuangan yang matang untuk dirinya. Beda halnya ketika kita sudah memiliki tanggung jawab terhadap orang lain, seperti istri, anak, atau orang tua. Perencanaan keuangan seakan dipaksa untuk diatur sebaik mungkin. Oleh karenanya perlu memiliki rencana untuk menabung. Bahkan jika sudah berkeluarga dan memiliki anak, tabungan ini menjadi hal yang perlu dipertimbangkan.
Karena semakin berkembangnya zaman, kebutuhan anak mulai dari di dalam kandungan hingga besar, ternyata membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Apalagi jika orang tua melihat biaya sekolah yang semakin hari semakin tidak sedikit. Jadi tidak ada salahnya menyiapkan tabungan untuk anak sedini mungkin. Selanjutnya, Qoala akan membahas lebih jauh lagi mengenai apa itu tabungan anak. Yuk langsung saja kita simak.
Apa Itu Tabungan Anak?
Tabungan anak merupakan uang simpanan yang berbentuk rekening di bank dengan nama anak sebagai nasabah dan orang tua sebagai pemilik identitas rekening tersebut. Biasanya hal ini diperuntukan bagi anak-anak usia dibawah 17 tahun. Hal tersebut dikarenakan anak belum memiliki identitas diri untuk membuka rekening di bank.
Hal ini bertujuan agar anak membiasakan diri untuk gemar menabung sejak dini. Dan kelak ketika anak sudah dewasa diharapkan dapat mengatur keuangannya dengan baik. Oleh karena itu, banyak orang tua yang mengajarkan dan mempersiapkan rencana keuangan sejak dini.
Sebenarnya mengenalkan anak pada menabung bisa menggunakan banyak cara, selain membuka rekening di bank. Misalnya seperti menabung dengan celengan yang diisi setiap harinya. Lalu ketika celengan penuh, baru orang tua bisa mengarahkan patutnya kemana uang celengan yang telah penuh tersebut.
Untuk sebagian orang kebiasaan menabung adalah hal yang tergolong sulit. Alasannya umumnya ya karena tidak dibiasakan sejak dini. Oleh karena itu, buat kamu yang sudah menjadi orang tua bisa mulai membiasakan hal baik menabung ini sejak anak-anak.
Manfaat Tabungan Anak
Tidak dapat dipungkiri, menabung memiliki berjuta manfaat. Apalagi kalau kebiasaan menabung sudah ditanamkan sejak anak-anak, ketika dewasa akan dengan mudah mengatur keuangan secara matang. Memilih tabungan anak terbaik juga tidak mudah. Tapi sebelum membahas lebih jauh mengenai tabungan yang dikhususkan untuk perencaan anak di masa depan, kamu perlu tahu terlebih dahulu manfaat tabungan anak itu sendiri. Simak ya!
1. Tabungan Anak Bisa Melatih Kesabaran
Manfaat tabungan anak pertama adalah melatih kesabaran anak. Karena pepatah mengatakan bahwa sedikit demi sedikit, lama-lama menjadi bukit. Mungkin itu bisa menjadi salah satu konsep dari menabung. Menabung bukanlah kegiatan instan. Bagaimana caranya memanfaatkan menabung agar melatih kesabaran anak?
Caranya dengan memberikan target untuk si anak, bahwa dengan menabung anak akan mendapatkan sepatu baru atau mainan baru yang dihasilkan dari uang sendiri. Dari hal kecil seperti itu, anak akan memiliki konsep bahwa jika dirinya ingin mendapatkan sesuatu hal, harus menabung dulu. Kesabaran anak akan terlatih di kegiatan tersebut.
2. Mengajarkan Anak untuk Menghargai Uang Sejak Dini
Manfaat berikutnya adalah mengajarkan anak untuk menghargai uang sejak dini. Hal tersebut bertujuan agar anak tidak mudah menghambur-hamburkan uang. Dengan menabung anak akan lebih menghargai uang yang sudah ia kumpulkan. Dengan memilikinya, ia akan mengetahui rasanya susah payah menabung dan menjadi bisa dalam menggunakan uang tersebut.
3. Membiasakan Anak untuk Disiplin Mengatur Keuangan
Setelah melatih kesabaran dan menghargai uang sejak dini, tabungan anak juga akan membiasakan anak untuk disiplin mengatur keuangan. Dengan begitu, secara otomatis anak akan menyisihkan uangnya untuk disimpan. Dan anak juga akan lebih pandai dalam mengatur uangnya, mana yang perlu ditabung dan mana yang perlu untuk memenuhi kebutuhannya. Kita sebagai orang tua hanya perlu mengawasi dan memberikan hadiah sebagai motivasinya dalam menabung.
4. Tabungan Anak untuk Memperkenalkan Konsep Emergency Fund
Selain tiga poin di atas, manfaat selanjutnya adalah memperkenalkan konsep emergency fund pada anak. Konsep emergency fund ini dimaksudkan agar anak mengerti soal menyiapkan uang untuk hal-hal yang terduga di masa yang akan datang.
Konsep ini sebenarnya sudah banyak digunakan untuk orang dewasa, namun tidak ada salahnya menerapkan konsep ini pada anak sejak dini. Contoh emergency fund untuk anak bisa dengan mengajarkan anak bertanggung jawab penuh jika sepeda atau barang miliknya rusak dan perlu diperbaiki. Jadi, anak bisa diajarkan memanfaatkan emergency fund tersebut.
5. Mendorong Anak untuk Bijak Menggunakan Uang
Manfaat yang terakhir adalah mendorong anak untuk bijak menggunakan uang tabungan tersebut. Berilah anak kesempatan dalam mengambil keputusan tabungan tersebut digunakan untuk apa. Tapi hal tersebut tetap dalam pengawasan orang tua, dengan cara mengarahkan anak agar tetap terlatih mengambil keputusan. Selain itu, kamu juga dapat memberikan penjelasan mana hal-hal yang perlu didahulukan dan mana hal yang tidak terlalu penting kepada anak.
Tips Memilih Tabungan Anak
Konsep mengajarkan anak menabung sejak kecil bisa dimulai dengan memberikan anak sebuah celengan. Dengan begitu anak akan belajar untuk menyisihkan uang jajannya untuk menabung di celengan. Setelah celengan penuh, baru deh orang tua bisa memilihkan tabungan anak untuk tahap selanjutnya. Misalnya, dengan membukakan rekening di bank-bank yang menyediakan jasa layanan menabung untuk anak. Nah, berikut ini tips buat kamu untuk memilih tabungan anak.
1. Pilih Tabungan Anak dengan Setoran Awal Kecil
Dalam pencarian bank yang menyediakan tabungan anak, kamu harus perhatikan berapa setoran awal bank tersebut. Biasanya setoran untuk tabungan ini memang lebih kecil dari tabungan biasa. Oleh sebab itu, orang tua bisa menggunakan hasil celengan anak untuk setoran awal tersebut. Dengan begitu, anak akan semakin semangat dalam menabung.
2. Cari Tahu Jumlah Saldo Minimum
Jumlah setoran tiap bank berbeda-beda. Jadi, jumlah setoran awal dan setoran selanjutnya perlu diperhatikan. Semakin kecil minimum jumlah setorannya, itu akan memudahkan anak untuk menyetor uang ke bank. Sehingga anak juga semakin semangat dalam menyetorkan uang jajan yang disisihkannya setiap hari. Tidak perlu sekaligus langsung disetorkan, kamu sebagai orang tua bisa menyimpannya terlebih dahulu. Setelah terkumpul semua, orang tua dan anak bisa ke bank agar anak bisa merasakan menyetorkan uangnya ke bank.
3. Perhatikan Persyaratan Pengajuan Tabungan Anak
Kebanyakan bank biasanya memiliki persyaratan dalam pengajuannya. Salah satunya adalah kartu identitas yang diperlukan pihak bank. Nah, biasanya tabungan anak memang dikhususkan untuk anak-anak usia dibawah 17 tahun.
Jadi, pastinya anak belum memiliki kartu identitas sendiri. Oleh karena itu, dibutuhkan kartu identitas orang tua untuk pengajuan tersebut. Namun, biasanya rekening tetap menggunakan nama anak. Hal itu agar anak lebih semangat dalam menabung.
4. Pilih Tabungan Anak yang Biaya Administrasinya Rendah
Suka atau tidak suka, menabung di bank pastinya terdapat biaya administrasi yang dibebankan pada nasabah. Membuka rekening tabungan anak, berbeda dengan biasanya. Kalau tabungan biasa kamu memiliki pemasukan setiap bulan yang dikirimkan ke rekening tersebut. Namun, tabungan khusus anak tidak.
Jadi, jangan sampai kamu memilih bank yang memiliki biaya administrasi tinggi hingga mengurasnya. Jadi, perlu diperhatikan dengan baik mengenai biaya administrasi bank sebagai tabungan anak. beberapa bank menyediakan tabungan khusus anak tanpa potongan sedikit pun, namun pastikan juga ada syarat tertentu atau tidak.
5. Pertimbangkan Layanan yang Memberikan Promo Menarik
Setelah itu, jangan lupa perhatikan layanan bank yang memberikan promo menarik. Misalnya, mendapatkan tiket gratis untuk anak ke wahana bermain anak-anak, atau promo belanja keperluan anak, dan lainnya. Banyak sekali pastinya, layanan bank yang memberikan promo menarik pada tabungan khusus anak. Jadi, orang tua juga harus mempertimbangkan hal itu.
6. Pastikan Tabungan Atas Nama Anak dan Memiliki Kartu ATM
Bank biasanya menyediakan layanan kartu ATM pada tabungan anak sekolah. Kartu ATM bisa dicantumkan nama anak agar ia bangga dan semakin semangat dalam menabung. Dan biarkan anak memilih kartu ATM nya sendiri. Walaupun disediakan layanan kartu ATM, ada baiknya kartu tersebut tidak diberikan ke anak.
Hal tersebut dikenal berbahaya jika kartu hilang, dan tabungan bisa mudah dicuri. Lebih baik kartu ATM dipegang oleh orang tua agar lebih aman. Atau, bisa juga jangan berikan nomor PIN pada anak.
7. Pertimbangkan Kartu dengan Design yang Menarik
Desain kartu ATM yang menarik juga salah satu pertimbangan penting dalam memilih tabungan khusus anak. Mengapa? Karena dengan desain yang menarik, anak-anak akan semakin giat untuk menabung dan memiliki tabungan di bank. Sehingga, ketertarikan itu menjadi hal baik anak untuk masa yang akan datang. Apalagi sekarang ini banyak bank yang menyediakan ATM tabungan khusus anak dengan desain yang menarik, dari gambar superhero hingga princes.
8. Pilih Tabungan Anak dengan Bunga yang Tinggi
Sama halnya tabungan umum lainnya, yang memiliki suku bunga yang menguntungkan nasabah. Hal itu juga perlu diperhatikan pada tabungan khusus anak. Pilihlah bank yang memberikan suku bunga yang tinggi pada jumlah minimal saldo yang terkecil. Hal ini dilakukan dengan tujuan agar anak mengerti bahwa menabung itu menguntungkan. Jadi anak semakin giat lagi menabung.
9. Cari Tabungan yang Memiliki Poin Reward
Telah disinggung sebelumnya mengenai promo menarik bank untuk nasabahnya. Perlu kamu perhatikan poin reward atau hadiah bank yang menyediakan layanan tabungan khusus anak. Hal ini tentunya bertujuan untuk memberikan untung membuka rekening tabungan khusus anak. Dan reward itu juga akan diberikan untuk anak. Pasalnya, banyak bank yang memberikan poin reward ini kepada nasabah yang aktif. Jadi, tidak ada salahnya memanfaatkan itu, agar anak juga semakin rajin menabung.
Cara Membuat Rekening untuk Anak
Membuat rekening untuk anak mungkin sama dengan membuat rekening biasa. Bahkan sekarang ini sudah bisa membuat tabungan anak online. Jadi, bisa daftar via online tanpa perlu datang ke cabang bank tersebut. Berikut ini beberapa cara membuat rekening untuk anak yang perlu orang tua ketahui.
1. Pilih Bank dan Jenis Tabungan Anak yang Sesuai Kebutuhan
Cara pertama adalah tentukan bank dan jenis tabungan apa yang kamu sebagai orang tua butuhkan. Jenis yang ditawarkan beberapa bank biasanya beragam, seperti tabungan pendidikan anak, tabungan investasi anak, atau tabungan anak biasa. Hal tersebut bisa kamu tanyakan saat datang ke bank untuk membuka tabungan, atau dapat juga mencari tau layanan bank tersebut secara online menyediakan jenis tabungan anak apa aja.
Hal ini perlu sekali diperhatikan, mengapa? Karena pasalnya ada beberapa kasus tabungan khusus anak yang bermasalah. Contoh seperti tabungan anak pintar Indonesia atau TAPI yang kabarnya digugat beberapa pihak. Oleh karenanya, kita harus mengetahui dengan jelas kebutuhan kita untuk membuka ini.
2. Datangi Kantor Cabang Bank Terdekat
Cara membuat rekening bank selanjutnya adalah datangi kantor cabang bank terdekat. Cara ini termasuk yang mudah dilakukan dibanding harus daftar tabungan anak online. Selain itu, banyak keuntungan yang kamu dapatkan dengan mendatangi bank tersebut. Karena pegawai bank akan menjelaskan lebih detail lagi jenis-jenis tabungan khusus anak, dan lainnya sesuai kebutuhan kamu.
3. Isi Formulir Pendaftaran Tabungan Anak
Saat kamu mendatangi kantor cabang bank terdekat, kamu akan diarahkan ke bagian customer service. Setelah itu, kamu diharuskan mengisi formulir pendaftaran tabungan anak yang sudah kamu pilih. Biasanya formulir ini berisi identitas orang tua dan anak.
Hal tersebut juga bergantung pada jenis tabungan yang kamu pilih. Tapi, biasanya berkas-berkas seperti, akta lahir, kartu keluarga, KTP orang tua, atau Kartu Pelajar anak. Jadi persiapkan berkas-berkas tersebut, yang mungkin akan ditanyakan saat pendaftaran tabungan khusus anak.
4. Melampirkan Surat Pernyataan dari Orang tua
Selanjutnya, orang tua akan diminta surat pernyataan bahwa akan membukakan rekening tabungan anak. Biasanya surat ini memang belum disiapkan orang tua, namun terkadang ada beberapa bank yang memudahkan dengan menyediakan surat pernyataan orang tua ini. Kita hanya tinggal mengisi identitas pada surat pernyataan tersebut.
5. Memberikan Setoran Awal Sebagai Syarat Pembukaan Rekening
Langkah terakhir adalah memberikan setoran awal sebagai syarat utama pembukaan rekening. Jumlah setoran ini bergantung dengan kebijakan bank dan jenis tabungan anak yang diinginkan. Jadi, persiapkan saja uang secukupnya untuk setoran awal. Setelah itu, pembukaan rekening akan diproses dan saldo awal tersebut akan masuk ke rekening bank langsung.
Layanan Tabungan Anak Terbaik
Setelah mengetahui cara membuat rekening tabungan khusus anak, kini saatnya kita membahas mengenai layanan tabungan anak terbaik. Beberapa bank di Indonesia, memiliki layanan tersebut. Mulai dari bank swasta hingga banyak BUMN. Berikut ini beberapa layanan tabungan anak terbaik, yang bisa menjadi rekomendasi terbaik untuk kamu. Simak ya!
1. Mandiri Tabungan Simpanan Pelajar (Simpel)
Pertama ada tabungan anak Mandiri, yang menyediakan layanan Simpel atau Tabungan Simpanan Pelajar. Layanan SimPel ini adalah produk milik Mandiri yang diperuntukan kepada siswa PAUD, TK, SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA atau sederajat, yang bertujuan untuk mengajarkan anak Indonesia menabung sejak dini.
Hal menarik dari layanan ini adalah bebas biaya administrasi bulanan. Setoran awal dari layanan ini sebesar Rp 5.000 saja, dan setoran selanjutnya minimal Rp 1.000.
Persyaratan untuk membuka tabungan Mandiri Simpel ini hanya cukup datang ke cabang Mandiri terdekat, dan jangan lupa membawa; kartu pelajar, kartu identitas anak (KIA), kartu keluarga, KTP orang tua/wali, Surat persetujuan orang tua/wali, dan surat kuasa dari orang tua jika pembukaan rekening melalui referral sekolah.
2. BNI Taplus Anak
Layanan kedua ada BNI Taplus Anak. Tabungan anak BNI ini merupakan tabungan untuk anak usia 0-17 tahun. Keuntungan membuka rekening BNI Taplus Anak ini adalah bebas biaya pengelolaan rekening dan juga terdapat banyak promo jika menggunakan kartu ATM BNI taplus anak ini. Selain itu, orang tua juga dapat memantau penggunaan kartu ATM BNI Taplus Anak ini. Jadi setiap transaksi anak dengan ATM, orang tua akan mendapatkan pesan melalui SMS.
Persyaratan tabungan anak BNI Taplus ini, sebagai berikut:
- Anak, mengisi formulir aplikasi data nasabah (CIF) dan formulir pembukaan rekening yang ditandatangani anak atau orang tua
- Membawa fotokopi akte kelahiran, kartu pelajar, atau kartu keluarga
- Orang tua, mengisi formulir persetujuan pembukaan rekening dan pelaksanaan transaksi dan ditandatangani orang tua
- Melampirkan fotokopi KTP orang tua
3. BritAma Junior BRI
Layanan ketiga ini datang dari tabungan anak BRI, yaitu BritAma Junior BRI. Produk dari BRI ini sudah dilengkapi fitur-fitur menarik khusus untuk anak. Dengan setoran awal Rp 100.000 hingga Rp 150.000, kamu sudah dapat membuka tabungan junio untuk anak.
Suku bunga yang ditawarkan produk ini juga kompetitif, ditambah lagi disediakan kartu ATM dengan karakter khusus yang pastinya dapat menarik perhatian anak. Hal menarik lainnya, terdapat juga gratis asuransi kecelakaan dengan total mencapai 250 persen atau setara dengan Rp 150 juta.
4. CIMB Niaga Tabungan Junior
Layanan keempat ini dari CIMB Niaga dengan produk Tabungan Junior yang ditujukan untuk usia 0-12 tahun. Setoran awal Tabungan Junior ini minimal Rp 100.000. Keuntungan yang diberikan Tabungan Junior ini terdapat poin yang jika dikumpulkan dengan menabung dapat ditukarkan dengan tiket nonton gratis. Selain itu, ada juga ada reward atau hadiah yang bisa kamu dapatkan dengan membuka rekening tabungan junior CIMB Niaga ini.
5. BJB Tandamata MyFirst
Kelima ini ada tabungan anak dari BJB yaitu Tandamata MyFirst. Tabungan Tandamata MyFirst ini merupakan tabungan yang ditujukan untuk mengedukasi anak-anak dalam memulai belajar menabung. Keuntungan yang didapatkan dari produk ini adalah bebas biaya administrasi bulanan, desain buku dan ATM juga menarik untuk anak-anak. setoran pertama untuk produk tabungan khusus anak dari BJB ini minimal Rp50 ribu.
6. Tabungan BTN Junior
Selanjutnya, ada dari bank BTN dengan nama produk Tabungan BTN Junior. Layanan ini ditujukan untuk mengajarkan anak untuk gemar menabung, dengan berbagai macam keuntungan dan kemudahan. Saldo pertama untuk membuka tabungan BTN Junior ini minimal Rp20 ribu dan setoran selanjutnya minimal Rp10 ribu. Hal lain yang menarik adalah layanan ini membebaskan seluruh biaya administrasi. Bahkan bebas biaya penutupan rekening.
7. Tahapan Berjangka BCA
Layanan terakhir ini ada pada tabungan anak BCA. Bank BCA memiliki produk tabungan khusus anak dengan nama Tahapan Berjangka BCA. Pasalnya, produk ini merupakan layanan tabungan pendidikan anak dimulai dari usia 12 tahun hingga 60 tahun. Jadi, tabungan ini tidak bisa melakukan tarik tunai.
Karena tujuan dari layanan ini adalah menyediakan wadah untuk anak memiliki tabungan pendidikannya sendiri. Minimal menabung dengan produk ini adalah 12 bulan dan maksimal 240 bulan. Tujuannya agar anak dapat mewujudkan cita-citanya dengan tabungan yang disimpan tanpa bisa diambil dengan mudah.
Nah, tadi itu pembahasan mengenai tabungan anak. Kini kamu sebagai orang tua atau calon orang tua sudah paham ‘kan betapa pentingnya mengajarkan menabung sejak dini. Banyak sekali ternyata manfaat dari menabung yang bisa kita tanamkan kepada anak-anak sejak dini.
Selain menabung, kamu juga bisa memiliki keamanan pada finansial keluarga kamu di masa depan dengan membeli asuransi. Dengan asuransi, kamu dapat memberikan perlindungan dari berbagai aspek hidup, seperti kesehatan, perjalanan, atau kendaraan untuk kejadian yang tak terduga di masa depan.
Dengan membeli asuransi kamu tidak perlu menghabiskan banyak biaya dari tabungan yang kamu miliki. Beli asuransi dengan mudah dan cepat di Qoala.app. Hanya perlu unduh dan install aplikasi di smartphone mu, kamu sudah dapat memilih berbagai macam jenis asuransi sesuai kebutuhanmu.