Buat kamu yang memiliki tabungan di rekening bank, pasti pernah berpikir bagaimana cara menghitung bunga tabungan. Seperti yang diketahui, setiap uang yang disimpan di bank memang akan mendapatkan bunga dengan besaran yang bervariasi.
Bank merupakan salah satu tempat paling aman untuk menyimpan uang. Meskipun begitu, Anda tetap bisa mengambil uang yang disimpan di bank kapan saja tanpa ada kesulitan. Selain aman, menabung di bank juga mendatangkan keuntungan dari bunga yang ditawarkan.
Namun sudah tahukah kamu apa itu bunga tabungan dan bagaimana cara menghitung bunga tabungan bank BRI atau bank jenis lainnya? Untuk mendapatkan jawabannya, yuk simak ulasan Qoala berikut ini!
Apa itu Bunga Tabungan?
Bunga tabungan adalah jumlah tertentu yang dibayarkan oleh bank kepada nasabah sebagai balas jasa atas simpanan yang dilakukannya. Dalam hal ini, bunga tabungan merupakan keuntungan untuk orang yang menyimpan uangnya di perusahaan perbankan.
Seperti yang diketahui, menabung di bank memang masih menjadi pilihan banyak orang karena memiliki banyak keunggulan. Salah satunya keuntungan menabung di bank sudah pasti karena memberikan bunga untuk setiap simpanan yang dilakukan oleh pelanggan.
Bunga tabungan bank sebenarnya tidak terlalu besar bahkan jika dibandingkan dengan bunga deposito. Meski begitu, bunga yang ditawarkan tersebut tetap menarik jika dibandingkan dengan menabung secara manual di rumah. Meski begitu, pastikan kamu juga tahu bagaimana cara menghitung bunga tabungan BCA untuk memperkirakan seberapa besar bunga yang akan Anda dapatkan.
Secara umum, ada tiga cara yang bisa kamu gunakan untuk menghitung bunga dari tabungan yang disimpan di bank. Perhitungan bunga tabungan ini bisa dihitung berdasarkan jangka waktu, persentase, hingga berdasarkan jumlah tabungan kamu yang ada di dalam rekening bank.
Cara Menghitung Bunga Tabungan Berdasarkan Saldo Terendah
Cara menghitung bunga tabungan di bank berdasarkan saldo terendah dilakukan dengan memperhatikan berapa banyak saldo terendah dalam satu periode. Maksudnya, saldo yang dipilih merupakan saldo paling rendah dalam transaksi yang dilakukan selama bulan berjalan yang ingin dihitung.
Untuk lebih mudah memahami tentang bagaimana cara menghitung bunga tabungan bank berdasarkan saldo terendah ini, berikut ilustrasinya :
Tanggal | Kode | Debet | Kredit | Saldo Akhir |
01/012022 | 2021 | – | 1.000.000 | 1.000.000 |
02/01/2022 | 2021 | – | 500.000 | 1.500.000 |
05/01/2022 | 2022 | 750.000 | – | 750.000 |
08/01/2022 | 2021 | – | 250.000 | 1.000.000 |
10/01/2022 | 2022 | 500.000 | – | 500.000 |
15/01/2022 | 2021 | – | 2.500.000 | 3.000.000 |
20/01/2022 | 2022 | 1.000.000 | – | 2.000.000 |
25/01/2022 | 2021 | – | 1.500.000 | 3.500.000 |
30/01/2022 | 2022 | 2.000.000 | – | 1.500.000 |
Dari tabel di atas, maka dapat dilihat bahwa saldo terendah pada bulan periode satu bulan tersebut adalah Rp 500.000. Maka cara menghitung bunga tabungan tahunan dengan metode saldo terendah ini adalah sebagai berikut :
Rumus hitung bunga tabungan berdasarkan saldo terendah:
Bunga = ST X SB X H/365
Ket :
- ST : saldo terendah
- SB : suku bunga tabungan/tahun(%)
- H : jumlah hari dalam periode bulan yang dihitung
- 365 : jumlah hari dalam satu tahun
Jika diketahui SB adalah 3% yang berdasarkan rumus cara menghitung bunga tabungan menggunakan metode saldo terendah , maka bunga yang kamu dapatkan adalah sebagai berikut:
500.000 x 3% x 365 = Rp 1.274
Jadi bunga tabungan yang kamu dapatkan adalah sebesar Rp 1.274 per bulan
Cara Menghitung Bunga Tabungan Berdasarkan Saldo Rata-Rata
Cara menghitung bunga tabungan lainnya adalah berdasarkan saldo rata-rata. Kalkulator bunga tabungan dengan cara ini dihitung berdasarkan rata-rata saldo dalam satu bulan. Cara menghitungnya adalah semua saldo dalam satu bulan berdasarkan saldo per hari akan ditambahkan secara keseluruhan. Selanjutnya jumlah saldo akan dibagi dengan jumlah hari selama periode berjalan.
Cara ini nantinya akan memberikan hasil yang sama dengan metode cara menghitung bunga tabungan untuk saldo harian jika tidak ada pemberian bunga berdasarkan besarnya saldo. Biasanya, bunga yang diberikan tetap tidak berubah berdasarkan nominal saldo yang dimiliki oleh penabung.
Dalam kata lain, jika bunga tabungan yang ditetapkan sebesar 3% untuk nominal saldo akhir berapa pun, maka nilainya akan sama dengan rumus cara menghitung bunga tabungan berdasarkan metode harian.
Untuk lebih mudah memahami tentang bagaimana cara menghitung bunga bank berdasarkan saldo rata-rata ini, berikut ilustrasinya:
Tanggal | Kode | Debet | Kredit | Saldo Akhir | Bunga 1
(3%) |
Bunga 2
(3% & 5% |
01/012022 | 2021 | – | 1.000.000 | 1.000.000 | 82 | 82 |
02/01/2022 | 2021 | – | 500.000 | 1.500.000 | 370 | 370 |
05/01/2022 | 2022 | 750.000 | – | 750.000 | 185 | 185 |
08/01/2022 | 2021 | – | 250.000 | 1.000.000 | 164 | 164 |
10/01/2022 | 2022 | 500.000 | – | 500.000 | 205 | 205 |
15/01/2022 | 2021 | – | 2.500.000 | 3.000.000 | 1.233 | 1.233 |
20/01/2022 | 2022 | 1.000.000 | – | 2.000.000 | 822 | 822 |
25/01/2022 | 2021 | – | 1.500.000 | 3.500.000 | 1.438 | 2.397 |
30/01/2022 | 2022 | 2.000.000 | – | 1.500.000 | 247 | 247 |
Total | 4.747 | 5.705 |
Dari tabel di atas, jika suku bunga ditetapkan secara berbeda berdasarkan nominal tertentu, contohnya saldo di bawah Rp 3.000.000, maka bunga yang diberikan sebesar 3%. Sedangkan jika saldo di atas Rp 3.000.000 maka bunga yang diberikan sebesar 5%.
Berdasarkan contoh soal menghitung bunga tabungan, cara menghitung bunga berdasarkan rata-rata saldo adalah sebagai berikut :
Rumus : Bunga = SHR X SB X H/35
- SHR : Saldo harian rata-rata
- SB : Suku bunga
- H : jumlah hari dalam 1 bulan
- 365 : jumlah hari dalam satu tahun
Saldo harian rata-rata =
= saldo tgl 01/01/2022 + saldo tgl 02/012022 +……..+saldo 30/012022 / jumlah hari
= (1×1.000.000) + (3 x 1.500.000) + (3 x 750.000) +………+(2 x 1.500.000)
= 57.750.000
Dari perhitungan tersebut, maka saldo rata-rata adalah 57.750.000/31 = 1.862.903
Berdasarkan cara menghitung bunga tabungan bank bri saldo rata-rata tersebut, bunga yang digunakan adalah sebesar 3% karena nominalnya di bawah Rp 3.000.000. Jadi bunga yang diperoleh pada bulan Januari tersebut adalah sebagai berikut :
= 1.862.903 x 3% x 31 / 365
= Rp 4.747
Cara Hitung Bunga Tabungan Berdasarkan Saldo Harian
Satu lagi cara menghitung bunga tabungan adalah berdasarkan saldo harian. Perhitungan bunga dilakukan berdasarkan saldo setiap harinya. Nantinya, besaran saldo akhir tabungan per hari itulah yang akan dikalikan dengan suku bunga tabungan yang diberikan.
Tanggal | Kode | Debet | Kredit | Saldo Akhir | Bunga |
01/012022 | 2021 | – | 1.000.000 | 1.000.000 | 82 |
02/01/2022 | 2021 | – | 500.000 | 1.500.000 | 370 |
05/01/2022 | 2022 | 750.000 | – | 750.000 | 185 |
08/01/2022 | 2021 | – | 250.000 | 1.000.000 | 164 |
10/01/2022 | 2022 | 500.000 | – | 500.000 | 205 |
15/01/2022 | 2021 | – | 2.500.000 | 3.000.000 | 1.233 |
20/01/2022 | 2022 | 1.000.000 | – | 2.000.000 | 822 |
25/01/2022 | 2021 | – | 1.500.000 | 3.500.000 | 1.438 |
30/01/2022 | 2022 | 2.000.000 | – | 1.500.000 | 247 |
Total | 4.747 |
Dari tabel di atas, maka cara menghitung bunga tabungan dengan metode saldo harian adalah sebagai berikut:
Rumus : Bunga = SH X SB X 1/365
Ket :
- SH : saldo harian
- SB : suku bunga tabungan per tahun
- H : jumlah hari dalam periode bulan bersangkutan
- 365 : jumlah hari dalam satu tahun
Jika SB ditetapkan sebesar 3%, maka bunga harian yang diberikan adalah sebagai berikut :
- Tanggal 01/01/2022 = 1.000.000 x 3% x 1/365 = 82
- Tanggal 02/01/2022 = 1.500.000 x 3% x 1/365 = 123
- Dan seterusnya sampai pada tanggal 30/01/2022
Setelah bunga harian sudah didapatkan, kamu hanya perlu menambahkan secara keseluruhan untuk mendapatkan bunga bulanan. Sedangkan jika ingin mengetahui cara menghitung bunga tabungan per tahun, Anda harus menghitungnya berdasarkan bunga bulanan terlebih dahulu.
Cara Menabung di Bank
Menabung di bank bisa menjadi cara yang lebih efektif dan aman untuk menyimpan uang yang kamu miliki. Selain lebih aman, menabung di bank juga memberikan keuntungan lain termasuk dari bunga yang diberikan oleh pihak bank.
Nah, setelah belajar tentang cara menghitung bunga tabungan per bulan, beberapa di antara kamu mungkin ada yang langsung tertarik untuk menabung di bank. Lalu bagaimana cara memulai menabung di bank itu?
1. Persiapkan Berkas yang Diperlukan
Salah satu hal paling penting yang harus dipersiapkan jika ingin menabung di bank adalah harus memiliki rekening bank terlebih dahulu. Untuk membuatnya, ada beberapa dokumen atau berkas yang perlu kamu persiapkan. Antara lain seperti kartu identitas (KTP, SIM, Kartu pelajar, kartu mahasiswa), Kartu keluarga dan NPWP.
2. Menyiapkan Setoran Awal
Selain berkas, saat membuat rekening bank kamu juga perlu melakukan setoran awal terlebih dahulu. Biasanya setiap bank memiliki ketentuan sendiri untuk nominal setoran awal ini. Namun secara umum, setoran awal biasanya berkisar antara Rp100 ribu hingga Rp500 ribu.
3. Pilih Bank yang Sesuai
Untuk mendapatkan keuntungan maksimal yang sesuai dengan kebutuhan, maka pastikan pilih jenis bank yang sesuai dengan kriteria kamu. Saat ini ada banyak jenis bank yang bisa kamu pilih sesuai kebutuhan. Ada beberapa hal yang bisa kamu pertimbangkan saat memilih bank salah satunya seperti kalkulator bunga tabungan.
4. Isi Formulir
Setelah mendapatkan bank yang sesuai dan persyaratan telah lengkap, langkah selanjutnya adalah isi aplikasi atau formulir pembukaan buku rekening yang disediakan oleh pihak bank. Anda bisa datang ke kantor cabang bank terdekat untuk melakukannya.
Jika ingin cara yang lebih praktis, saat ini juga telah banyak bank yang menyediakan layanan bank pembukaan buku rekening secara online. Cara ini bisa kamu pilih, jika ingin lebih praktis.
5. Rekening Bank Siap Digunakan untuk Menabung
Setelah proses pembukaan buku rekening berhasil, selanjutnya kamu bisa langsung memanfaatkannya. Kamu bisa memanfaatkan rekening bank ini untuk berbagai transaksi mulai dari menabung, hingga mengajukan pinjaman ke bank
Selain mendapatkan buku, nasabah biasanya juga akan diberikan kartu debit atau kartu ATM. Kartu ini bisa dimanfaatkan untuk berbagai kebutuhan seperti tarik tunai, membayar belanjaan, transfer dan lain sebagainya. Dengan memiliki rekening bank, kamu juga bisa langsung mempraktekkan cara menghitung bunga tabungan jika ingin mengetahui seberapa besar keuntungan yang kamu dapatkan setiap bulannya.
Untuk memastikan uang yang kamu simpan di dalam rekening bank aman, pastikan untuk menyimpan kartu ATM dan buku rekening tabungan dengan baik dan aman. Selain itu, jangan biarkan orang lain tahu kode atau PIN ATM kamu agar tidak disalah gunakan.
Tips Menabung di Bank
Seperti yang dijelaskan sebelumnya, bahwa menabung di bank memang menawarkan banyak manfaat dan keuntungan bagi nasabah. Selain lebih aman, kamu juga akan mendapatkan keuntungan dari cara menghitung bunga deposito maupun tabungan di bank.
Agar keuntungan dan manfaat yang kamu peroleh lebih maksimal, ketahui juga beberapa tips menabung di bank yang efektif seperti berikut ini.
1. Buat Rencana Tabungan
Sebelum memutuskan untuk menabung di bank, ada baiknya buat rencana untuk tabungan terlebih dahulu. Kamu harus memiliki tujuan yang jelas kenapa membuat tabungan tersebut. Dengan rencana yang matang dan jelas, semangat untuk menabung akan semakin kuat karena terdorong tujuan yang ingin kamu capai.
2. Membuat Rekening Terpisah
Untuk mengelola keuangan yang lebih baik, buat rekening secara terpisah untuk berbagai tujuan yang ingin kamu wujudkan. Contohnya, pisahkan rekening gaji dari rekening tabungan yang ingin kamu siapkan untuk masa depan. Dengan membuat rekening terpisah, maka bunga tabungan 2022 yang kamu terima juga akan berlipat.
3. Sisihkan Penghasilan Secara Rutin
Agar bisa menabung secara efektif, kamu harus bisa menyisihkan penghasilan secara rutin untuk dimasukkan ke rekening tabungan. Besaran nominal yang kamu tabung bisa disesuaikan dengan kebutuhan. Akan tetapi idealnya, nominal yang disisihkan untuk tabungan sebaiknya berkisar 5% – 10% dari total penghasilan setiap bulannya.
4. Gunakan Sistem Debet Otomatis
Untuk menghindari lupa menyisihkan tabungan setiap tahunnya, tidak ada salahnya jika kamu menggunakan sistem auto debet. Kamu bisa menggunakan sistem ini pada rekening gajian sehingga setiap tanggal tertentu, rekening tersebut akan melakukan transfer ke rekening khusus tabungan kamu. Dengan cara seperti ini, kamu tidak perlu khawatir lupa menyisihkan penghasilan untuk tabungan masa depan.
5. Hindari Kredit
Salah satu tips jika ingin bisa menabung dengan efektif adalah hindari hutang atau kredit. Memiliki hutang atau kredit akan membuat penghasilan kamu terpangkas sehingga alokasi untuk tabungan bisa saja berkurang.
Hindari juga perilaku konsumtif dengan tidak menggunakan kartu kredit. Meski menawarkan berbagai kemudahan, akan tetapi kartu kredit juga bisa membuat kamu terjerat hutang yang harus dibayar setiap bulannya.
6. Pilih Jenis Tabungan dan Bank yang Sesuai
Agar mendapatkan manfaat dari menabung yang lebih optimal, pastikan pilih jenis tabungan yang sesuai kebutuhan kamu. Biasanya bank menawarkan banyak pilihan produk tabungan dengan keuntungan yang berbeda-beda. Sebelum memilih, perhatikan dulu kelebihan apa yang ditawarkan, termasuk seberapa besar suku bunga tabungan yang diberikan.
Menabung di bank bisa menjadi pilihan untuk kamu yang ingin menyimpan uang dengan aman. Menabung di bank juga menawarkan banyak keuntungan, untuk itulah kamu perlu tahu bagaimana cara menghitung bunga tabungan supaya dapat menghitung sendiri potensi keuntungan tiap bulannya. Meski begitu, pastikan pilih bank yang tepat agar simpanan uang terjamin dan lebih banyak keuntungan bisa kamu dapatkan.