Membiasakan menabung memang bukan hal yang mudah untuk sebagian orang, terutama jika memiliki sifat boros yang sulit diatasi. Tentunya gaya hidup yang sangat konsumtif tidak akan berdampak baik pada keadaan finansial. Oleh karena itu kita perlu menabung sebagai salah satu usaha mengurangi sifat-sifat tersebut dan juga mengendalikan alur keuangan. Bukan tidak mungkin untuk memulai belajar konsisten menabung demi perbaikan finansial di masa depan. Nah, bagi kamu yang ingin mulai mencoba menabung, Qoala sudah merangkum 22 cara menabung di rumah yang praktis untuk kamu coba sesuai dengan kemampuan masing-masing.
1. Tentukan Tujuan Menabung dan Tulis di Dekat Tabungan
Jangan terburu-buru memikirkan gimana cara menabung dengan cepat. Pertama-tama kamu harus menentukan tujuan menabung agar kamu semakin termotivasi dan bersemangat. Menabung tanpa tujuan akan membuatmu semakin mudah tergiur untuk mengambil uang tabungan.
Tujuan menabung bisa berbentuk apa saja, seperti barang yang sedang kamu inginkan, membeli rumah untuk masa depan, atau meminang pasangan. Nah, agar semakin semangat untuk menyisihkan pundi-pundi kamu, tulislah tujuan menabung yang kamu miliki di dekat tabungan atau celengan sebagai cara menabung di rumah. Sehingga setiap kali kamu menyisihkan uang untuk menabung, kamu akan selalu teringat tujuanmu dan semakin semangat.
2. Selalu Sisihkan Besaran Nominal Tertentu, Bukan Menyisakan
Cara menabung uang yang benar bukanlah menabung sisa uang dari pengeluaran mingguan atau bulanan, akan tetapi sisihkan uang sebesar nominal tertentu dari pendapatan kamu. Apabila kamu baru saja mulai membiasakan menabung, tidak masalah untuk memulai dari nominal yang tidak terlalu besar, namun kamu harus yakin jumlah ini bisa kamu capai.
Contohnya dengan menggunakan tips menabung harian, yakni menyisihkan uang sebesar Rp10.000,- per hari. Jika kamu rutin terus menyisihkan sejumlah tersebut selama 20 hari, kamu sudah mendapatkan tabungan sebesar Rp200.000,-. Buatlah komitmen dengan diri sendiri untuk rajin menyisihkan nominal tertentu dengan kurun waktu yang bisa kamu tentukan sendiri. Jika kamu sudah cukup rutin, kamu bisa menambahkan nominalnya sedikit demi sedikit.
3. Buat Skala Prioritas dan Stick to the Budget
Bingung bagaimana cara menyisihkan uang untuk ditabung? Tandanya kamu perlu membuat skala prioritas keuangan kamu, nih. Skala prioritas merupakan pemilahan kebutuhan sesuai dengan tingkat kebutuhan yang sesungguhnya. Dengan membuat skala prioritas, kamu tidak akan kecolongan belanja barang padahal kamu seharusnya membayar cicilan atau tagihan.
Skala prioritas akan menyelamatkanmu dari pengeluaran yang sebenarnya tidak kamu perlukan, sekaligus membantumu untuk keluar dari pola hidup yang konsumtif. Agar kamu bisa melakukan cara menabung yang benar, ada beberapa hal yang perlu kamu perhatikan sebelum membuat skala prioritas, yaitu:
- Tingkat kebutuhan
- Sisihkan untuk tabungan
- Perhatikan waktu pengeluaran
- Cermati kesempatan, tempat, dan harga terbaik (misalnya, diskon)
Jangan merancang skala prioritas yang membuatmu stres, seimbangkan pendapatan dan pengeluaran kamu. Maka dari itu, setelah membuat skala prioritas hal yang harus kamu lakukan adalah stick to the budget. Tetap bertahan pada budget yang sudah dialokasikan memang sulit, namun ketika kamu hendak berbelanja barang-barang yang di luar budget, ingatkan dirimu bahwa kamu sedang menabung untuk tujuan tertentu.
4. Kumpulkan Uang Receh
Cara menabung di rumah yang praktis selanjutnya adalah dengan mengumpulkan uang receh. Mungkin beberapa orang menganggap remeh uang koin atau recehan, padahal dengan mengumpulkannya bisa menjadi salah satu cara menabung uang di rumah yang praktis. Seperti kata pepatah, ‘Sedikit-sedikit lama-lama menjadi bukit’, menabung dengan mengumpulkan uang receh bisa menjadi uang ekstra yang bisa kamu gunakan saat butuh atau darurat.
Kumpulkan setiap uang receh yang kamu terima dan sediakan celengan dengan ukuran yang agak besar agar uang koin muat. Bisa juga menggunakan celengan dari wadah yang bening, agar bisa terlihat seberapa banyak uang yang terkumpul. Cara ini bisa juga menjadi salah satu cara menabung yang benar untuk pelajar.
5. Coba Metode Menabung a la “”The Power of 20.000″”
Beberapa waktu lalu, seorang motivator bernama Ippho Santosa mempopulerkan cara menabung di rumah yang cukup unik dan efektif. Yakni dengan menabung tiap uang Rp20.000,- yang kamu temukan dan masukkan ke dalam celengan. Kapanpun dan berapapun jumlah uang nominal tersebut kamu temukan, harus segera masukkan.
Misalkan kamu mendapatkan uang kembalian tiga lembar Rp20.000,-, maka semua uang tersebut harus langsung ditabungkan. Cara ini terbilang cukup efektif, karena misal dalam sehari kamu menabung Rp20,000 sebanyak 3 lembar, maka dalam seminggu saja kamu sudah bisa mengumpulkan sebesar Rp420.000,-, lho. Jika kamu konsisten, dalam sebulan kamu sudah bisa menabung Rp1,6 juta. Lumayan, kan?
6. Menabung Terbalik Tanggal
Satu lagi cara menabung di rumah yang unik tapi efektif, adalah dengan menabung terbalik tanggal. Menabung dengan metode tanggal terbalik adalah menabung dengan jumlah besar di awal dan semakin mengecil menjelang akhir bulan.
Misalnya, dalam satu bulan terdapat 30 hari, maka di tanggal 1 kamu harus menabung sebesar Rp30.000,-, kemudian di tanggal 2 kamu harus menabung sebesar Rp29.000,-, di tanggal 3 menabung sebesar Rp28.000,- dan begitu seterusnya. Sampai di akhir bulan pada tanggal 30, kamu menabung Rp1.000,-, maka dalam sebulan kamu sudah menabung kurang lebih Rp465.000,-.
Tak perlu dengan perhitungan seperti di atas, kamu juga bisa menabung dengan perhitungan yang lainnya asal tetap melakukan pengurangan. Misal di awal bulan kamu menabung Rp50.000,- dengan pengurangan Rp1.000,- per harinya. Tidak masalah berapa jumlahnya, jika semakin besar maka cara ini bisa jadi cara menabung 10 juta dalam 3 bulan.
7. Menyimpan Uang Kertas Terkecil Setiap Harinya
Menabung memang perlu konsisten. Dengan menggunakan beberapa metode unik bisa membantu mempermudah kamu tetap konsisten. Cara menabung di rumah lainnya yang bisa kamu terapkan adalah metode menyimpan uang kertas terkecil setiap harinya. Tabungkan uang kertas terkecil yang kamu miliki pada hari itu ke celengan, dan lakukan hal ini secara rutin.
Bagaimana cara membangun rutinitas menabung dengan metode ini? Setiap kamu melihat dompet, segera tabungkan uang terkecil yang kamu punya ke dalam wadah atau celengan. Dengan metode ini kamu juga bisa menanamkan rasa sensitivitas dalam mengatur keuangan pribadi, dan juga bisa menjadi salah satu cara menabung di rumah untuk anak sekolah.
8. Coba Menabung Emas
Pada zaman dahulu, emas dipakai sebagai media menabung dan investasi yang cukup diandalkan. Bagi mereka yang memiliki kelebihan uang, mereka akan membeli emas dalam bentuk perhiasan dan kemudian disimpan di rumah. Selain uang, kamu juga bisa mempertimbangkan untuk menabung emas, yang bisa digunakan sebagai investasi.
Akan tetapi perlu diingat bahwa harga emas tiap tahunnya naik hampir mengikuti kenaikan inflasi dari tahun ke tahun. Walaupun begitu, dengan cara menabung emas di rumah bisa melindungi uangmu berkurang karena inflasi. Cobalah menabung emas batangan sebagai salah satu cara menabung di rumah, karena emas dalam bentuk ini sangat direkomendasikan. Selain di rumah, kamu juga bisa menggunakan beberapa layanan tabungan emas yang tersedia, salah satunya Pegadaian.
9. Berpartisipasi dalam Arisan
Arisan merupakan kegiatan yang sudah cukup rutin dilakukan di kalangan masyarakat Indonesia. Kini tak lagi terikat dengan kegiatan para ibu, arisan bisa dilakukan oleh siapa aja, seperti arisan keluarga, arisan teman kantor, dan lain-lain. Buat kamu yang punya banyak lingkaran sosial, manfaatkan arisan sebagai salah satu sarana menabung.
Cara kerja arisan yang sederhana dan mudah jika tidak membuatmu stres menabung, dan tentu saja akan membantumu tetap konsisten menabung. Sisihkan uang untuk arisan terlebih dahulu agar tidak berisiko terpakai untuk hal lain. Selain itu, pilih juga arisan yang tepat bagi kondisi finansialmu dan mendatangkan manfaat untukmu.
10. Buat Rencana Masak (Meal Plan) untuk Menentukan Belanjaan dengan Tepat
Mengatur keuangan yang baik merupakan salah satu hal yang harus bisa dilakukan ibu rumah tangga. Menabung bisa menjadi salah satu caranya, lalu bagaimana cara menabung di rumah untuk ibu rumah tangga yang baik dan benar?
Bisa dimulai dari mengelola dapur sebijak dan seefisien mungkin hingga ke hal-hal terkecil. Dengan begitu kamu bisa lebih menekan pengeluaran dan mengalokasikannya menjadi tabungan, misalnya dengan membuat rencana masak atau meal plan harian. Meal plan memudahkan kamu untuk mengatur apa saja yang harus dibeli dan bagaimana menyiasati agar uang yang dikeluarkan tidak terlalu banyak.
Selain itu, kamu bisa mengurangi risiko makanan menumpuk lalu membusuk dan harus dibuang. Kemudian, meal plan bisa membantu kamu untuk membuat bekal untuk anak dan suami sehingga tidak perlu mengeluarkan biaya untuk membeli makan di luar.
11. Lakukan Belanja Kebutuhan Rumah Tangga secara Mingguan
Satu lagi cara menabung di rumah untuk ibu rumah tangga yang cukup efektif, yakni melakukan belanja kebutuhan rumah tangga secara mingguan. Apabila tadi sudah dibahas soal meal plan, kamu bisa mengimplementasikannya pada cara ini. Dengan membeli bahan-bahan masakan yang dibutuhkan selama 7 hari, kamu bisa mengurangi pembelian belanjaan yang tidak dibutuhkan. Dan jika ada sisa uang belanja bisa kamu tabung di rumah.
Para ibu juga bisa mencontoh cara menabung di rumah ala ibu-ibu Jepang yang disebut kakeibo. Budaya kakeibo mewajibkan kita mencatat setiap pemasukan dan pengeluaran, bisa dimulai di awal bulan ketika sudah mulai ada pemasukan. Selanjutnya, kita wajib mencatat setiap pengeluaran. Orang Jepang membagi pengeluaran mereka dalam empat kategori, sebagai berikut:
- Pengeluaran primer (biaya sekolah, akomodasi, makan, kesehatan, dan biaya pokok lainnya)
- Kebutuhan opsional (belanja, biaya makan di luar)
- Biaya hiburan (internet, langganan musik atau film
- Uang jaga-jaga (untuk biaya tak terduga)
Di sinilah pentingnya peran evaluasi mingguan, karena dengan mengetahui biaya yang akan dikeluarkan selama seminggu, kita bisa mengetahui sisa uang yang ada di akhir minggu tersebut dan bisa menghitung berapa uang yang bisa ditabung.
12. Tekan Biaya Bulanan Semaksimal Mungkin
Jika budget yang tersisa untuk biaya bulanan terbatas, maka kamu harus lebih kreatif untuk melakukan penghematan pada pos-pos tertentu. Kamu bisa memangkas biaya yang bersifat tersier dan bersifat memenuhi keinginan, bukan kebutuhan. Contohnya seperti biaya langganan TV berbayar, biaya nongkrong, biaya makan di luar, biaya membeli jajanan/camilan, atau biaya gaya hidup misalnya membeli baju atau makeup. Menekan biaya bulanan semaksimal mungkin dan menahan biaya pengeluaran untuk hal-hal di atas bisa membantu jadi cara menabung di rumah yang sangat efektif.
Selain itu, kamu juga bisa mencoba strategi lain seperti memaksimalkan promo atau diskon yang kamu miliki. Kemudian tekan juga penggunaan listrik di peralatan elektronik yang kamu miliki, misalnya mempertimbangkan menggunakan mesin cuci dua atau tiga kali sehari.
13. Utamakan Membayar Kebutuhan Rutin Langsung Setelah Gajian
Ingin tahu cara menabung 20 juta dalam 1 tahun? Bisa kamu peroleh dengan membiasakan untuk langsung membayar kebutuhan rutin langsung setelah gajian. Membayar kebutuhan rutin merupakan langkah dasar dalam mengatur keuangan pribadi agar mencapai kebebasan finansial. Dengan begitu, kamu sudah bisa membagi pos-pos kebutuhan kamu sekaligus menyisihkan uang untuk ditabung. Sekecil apapun penghasilanmu, usahakan untuk langsung menyisihkan sekitar 10% untuk ditabung.
Apa saja kebutuhan rutin? Seperti membayar tagihan listrik dan air, membayar sewa rumah atau apartemen, premi asuransi dan kesehatan, cicilan rumah, cicilan kendaraan, atau utang kartu kredit. Baru setelah itu, kamu bisa mulai mengalokasikan biaya bulanan, biaya hiburan, dan lainnya yang bersifat fleksibel dengan budget yang tersisa.
14. Simpan Uang dalam Amplop
Ada lagi satu cara menabung di rumah yang cukup unik, yakni menyimpang uang di dalam amplop. Sering dibilang kuno, namun cara ini bisa membantu menyimpang uang lebih efisien. Malah ini bisa menjadi salah satu cara menabung di rumah agar tidak diambil terlalu sering. Kamu perlu menyiapkan beberapa amplop dan masukkan sejumlah uang yang sudah kamu tentukan besarannya sebelumnya ke dalam amplop.
Contoh, kamu bisa menyiapkan amplop khusus untuk biaya masak sehari-hari atau untuk membayar tagihan. Dengan begitu penggunaan uang akan jadi semakin efisien.
15. Gunakan Celengan yang Sulit Dibuka Jika Kamu Tergolong Susah Menabung
Cara menabung di rumah yang sudah dilakukan sejak dulu adalah dengan menggunakan celengan. Celengan kini bisa berbentuk apa saja, mulai dari wadah yang kita kenal hingga menggunakan rekening bank yang tidak terdaftar m-banking. Dengan begitu kamu akan malas mengambil uang karena harus pergi ke ATM, dan kamu akan terhindar dari niat konsumtif.
Kalau kamu tidak mau sulit, kamu bisa menggunakan celengan fisik dalam bentuk apapun. Cara menabung di celengan yang efektif adalah dengan mencari celengan yang sulit dibuka, baik olehmu maupun sembarang orang. Contohnya adalah dengan menggunakan celengan yang berbahan tanah liat, karena jika ingin mengambil kamu harus memecahkannya terlebih dahulu.
16. Catat Pemasukan dan Pengeluaran dengan Aplikasi di Handphone
Bagaimana cara menabung uang di rumah dengan efektif? Bisa dengan menggunakan aplikasi di ponsel yang khusus membantumu dengan fitur pencatatan pemasukan dan pengeluaran. Karena aplikasi ini akan membantu kita untuk mengevaluasi apakah ada keseimbangan antara pemasukan dan pengeluaran.
Beberapa aplikasi pencatat keuangan yang direkomendasikan antara lain:
- Money Lover – Money Manager
- Monefy – Money Manager
- Realbyte Money Manager Expense & Budget
- Teman Bisnis – Aplikasi Pencatatan Keuangan Bisnis
- AndroMoney (Expense Track)
- Wallet – Money, Budget, Finance & Expense Tracker
- 1Money – Expense Tracker, Money Manager, BUdget
- Draw Puzzle Game – Money Manager
- Microsoft Excel atau Google Sheets
17. Investasi Barang yang Tidak Memiliki Depresiasi Nilai
Untuk cara menabung di rumah yang satu ini akan lebih efektif apabila kamu sudah memiliki nilai tabungan yang cukup dan ingin memiliki investasi untuk jangka panjang. Kamu bisa membeli barang atau hal yang tidak memiliki depresiasi nilai, artinya nilainya cenderung naik dan tidak mengalami penurunan. Apa saja barang-barang tersebut? Antara lain berikut ini:
- Barang-barang koleksi, seperti tas wanita atau sneakers dengan merek ternama. Harga jual barang-barang koleksi sangat menjanjikan di masa mendatang.
- Jam tangan, barang yang wajib digunakan oleh beberapa orang. Pilih merek jam tangan yang sering dilirik orang seperti Rolex, karena sering mengeluarkan produk limited.
- Emas, seperti yang sudah dijelaskan di atas, harga emas mengalami kenaikan tiap tahunnya.
- Perhiasan, tidak semua emas harus selalu berbentuk perhiasan. Perhiasan yang bisa menjadi investasi menjanjikan adalah yang terbuat dari batu permata, mutiara atau safir. Ke depan barang-barang ini bisa dijual dengan harga yang tinggi.
18. Tutup Utang Mendesak Sesuai Kemampuan
Utang adalah salah satu hal yang sering dilakukan orang untuk menutupi biaya bulanannya. Namun jika kamu ingin menabung, cara yang paling tepat adalah segera menutup utang mendesak sesuai kemampuan. Misalnya, saat ini kamu memiliki utang KPR dengan cicilan Rp10 juta per bulan, bunga 10% per tahun, dan jangka waktu 10 tahun. Di waktu yang sama, kamu juga punya utang kartu kredit sebesar Rp5 juta, bunga 2% per bulan atau setara dengan 24% per tahun, dan jangka waktu enam bulan.
Lalu, bagaimana cara menentukan utang mana yang harus ditutup? Hal pertama yang harus kamu lakukan adalah memastikan uang tunai yang kamu miliki sekarang, lalu kemudian bandingkan kedua jenis utang yang kami miliki, kira-kira mana yang lebih mampu kamu tutup? Bandingkan juga beban bunga yang paling memberatkan. Dengan kasus yang dicontohkan di atas, bunga utang kartu kredit lebih memberatkan finansial kamu. Lewat pertimbangan tersebut, maka kamu sebaiknya menutup utang kartu kredit.
19. Hindari Kebiasaan Buruk yang Membuat Boros
Kalau kamu masih sering kesulitan menabung dan bertanya-tanya gimana cara mengumpulkan uang, mungkin sebaiknya kamu melihat kebiasaan kamu sehari-hari. Bisa jadi, kamu memiliki kebiasaan buruk yang membuat boros. Misalnya kamu secara tidak sadar sering impulsif membeli barang di toko online secara berlebihan, padahal mungkin awalnya kamu hanya ingin berbelanja keperluan bulanan. Maka dari itu, hindari kebiasaan buruk ini dan tetap fokus pada apa yang kamu butuhkan, bukan inginkan. Jangan membeli sesuatu hanya karena terpengaruh oleh influencer di media sosial, padahal kamu tidak membutuhkannya. Setelah kamu menemukan sifat konsumtif yang berlebihan ini, berkomitmenlah untuk tidak meneruskannya.
20. Cari Pendapatan Tambahan
Masih sulit menabung? Cobalah dengan mencari pendapatan tambahan. Cara ini cukup efektif bila kamu ingin mencapai target yang tinggi. Kamu bisa mencoba mendapatkan uang dari internet, misalnya menjadi freelancer penulis, fotografi, desain grafis, atau yang lainnya sesuai minat dan kemampuanmu. Atau kamu juga bisa menjual barang-barang yang tidak kamu pakai masih layak digunakan, seperti menjual preloved di e-commerce atau media sosial. Kamu juga bisa melakukan investasi di pasar uang atau obligasi dengan penghasilan yang lumayan. Siapa tahu hal ini bisa jadi cara menabung 50 juta dalam setahun yang mungkin jadi target kamu misalnya.
21. Miliki Asuransi dengan Premi Terjangkau untuk Menghindari Risiko Tak Terduga
Apakah kamu pernah mendengar kasus orang yang langsung bangkrut akibat harus membayar tagihan rumah sakit yang sangat mahal? Nah, inilah letak penting di mana menabung tidak harus selalu uang, namun juga menabung kesehatan. Risiko penyakit tidak ada yang tahu kapan bisa menyerang, oleh karena itu kamu bisa mengandalkan bantuan asuransi kesehatan yang dapat membantumu kala mendapatkan tagihan biaya rumah sakit yang tinggi. Sehingga, asuransi kesehatan tak hanya melindungi kesehatanmu namun juga kondisi finansial kamu, lho. Pilihlah asuransi kesehatan dengan premi terjangkau sesuai kemampuanmu, jangan sampai terlalu berlebihan dengan mengambil premi asuransi yang lebih mahal namun di luar kemampuan finansialmu.
22. Bulatkan Niat untuk Konsisten dan Disiplin dalam Menabung
Terakhir adalah hal yang paling penting apabila kamu ingin mulai menabung, yakni niat untuk tetap konsisten dan disiplin dalam menabung. Dengan begitu, kamu bisa mulai merasakan manfaat dari kebiasaan menabung, terutama jika nanti kamu sudah berusia tua atau memasuki masa pensiun. Tidak akan ada lagi istilah ‘gaji numpang lewat’ jika kamu sudah tahu cara menabung di rumah yang baik dan benar, serta efektif.
Itulah 22 cara menabung di rumah yang praktis, cepat, dan efektif yang bisa dicoba bagi kamu yang baru saja ingin mulai menabung atau membiasakan diri lagi untuk menabung. Dengan menabung maka kamu sudah menyelamatkan kondisi finansialmu dari keterpurukan di kemudian hari. Apakah kamu butuh informasi tentang finansial atau asuransi sesuai kondisi keuangan kamu? Temukan semuanya di Qoala dan pilih yang menurutmu bisa membantu dirimu.