Belakangan ini, produk asuransi makin menjadi idola dalam perlindungan terhadap risiko keuangan akibat hal yang tak terduga. Ditambah lagi kenyataan bahwa biaya kesehatan semakin meningkat setiap waktunya. Itulah sebabnya, penting memiliki perlindungan, apalagi dalam bentuk asuransi kesehatan cashless. Lantas apa itu asuransi cashless dan bagaimana cara kerjanya? Simak ulasan Qoala berikut ini, yuk!
Apa Itu Asuransi Kesehatan Cashless?
Pada dasarnya, ada dua metode dalam melakukan klaim terhadap sebuah polis asuransi yang dimiliki. Pertama adalah reimbursement, merupakan metode yang sering digunakan selama ini. Selain itu, ada juga metode cashless yang memiliki cukup banyak peminat beberapa waktu belakangan.
Metode reimbursement pada asuransi adalah suatu cara mengajukan klaim untuk mengganti biaya rumah sakit yang telah dikeluarkan pemegang polis sebelumnya. Dalam pengajuan penggantian ini, pemegang polis perlu melengkapi beberapa dokumen, termasuk kwitansi pembayaran rumah sakit dan dan kelengkapan identitas diri.
Adapun dalam asuransi kesehatan cashless, pemegang polis tidak perlu mengeluarkan sepeserpun untuk mendapatkan tindakan medis. Peserta hanya perlu menunjukkan kartu asuransi yang dimiliki, menunggu pihak rumah sakit melakukan verifikasi, kemudian menerima pengobatan. Cara ini dinilai lebih praktis dan menguntungkan, apalagi saat dana tunai yang tersedia terbatas.
Coba bayangkan apabila mengalami sakit secara tiba-tiba, atau terjadi kecelakaan, belum tentu saat itu tersedia dana yang mencukupi untuk membayar biaya pengobatan. Kendala lain yang mungkin terjadi adalah lokasi ATM yang terlalu jauh atau tidak ada yang bisa mengambil uang tersebut. Tentu sangat merepotkan, bukan?
Disinilah pemegang polis cashless akan merasakan kemudahan dari asuransi. Tentu saja karena pengobatan dapat segera dilakukan tanpa harus mengeluarkan biaya terlebih dahulu. Dapat dikatakan bahwa jenis asuransi ini sangat tepat untuk keadaan terdesak, atau saat berada jauh dari rumah.
Cara Kerja Asuransi Kesehatan Cashless
Lebih praktis dan sangat membantu dalam keadaan darurat, asuransi kesehatan cashless memang menjadi pilihan banyak orang, terutama kaum milenial. Namun, kamu perlu memahami betul cara kerjanya agar tidak mengalami klaim ditolak, yang justru memberatkan. Agar lebih jelas, simak cara kerjanya pada penjelasan berikut ini.
1. Mengunjungi Rumah Sakit yang Tepat
Saat terjadi kondisi kesehatan gawat atau kecelakaan, pemegang polis dapat segera mendatangi rumah sakit untuk mendapatkan penanganan medis. Namun, dalam memilih rumah sakit harus tepat, yaitu rumah sakit yang bekerja sama dengan asuransi yang dimiliki. Hal ini penting lantaran petugas administrasi rumah sakit perlu melakukan verifikasi terlebih dahulu kepada pihak asuransi.
2. Melengkapi Formulir
Saat tiba di rumah sakit, pemegang polis perlu mengisi formulir kelengkapan untuk proses pra otorisasi. Formulir tersebut merupakan dokumen yang akan menjadi acuan dalam verifikasi data pasien kepada pihak asuransi. Pasien harus menunjukkan kartu asuransi kesehatan cashless yang dimilikinya sebagai dokumen pelengkap.
3. Proses Verifikasi oleh Petugas Administrasi Rumah Sakit
Setelah semua data lengkap, petugas administrasi akan melakukan verifikasi data pasien terhadap pihak asuransi. Apabila proses ini berhasil, maka tindakan medis yang diperlukan dapat segera dilakukan. Keunggulan dari sistem ini adalah prosesnya yang bisa dilakukan dengan lebih cepat, sehingga pasien pun dapat segera memperoleh penanganan sebelum terlambat.
Rekomendasi Asuransi Kesehatan Cashless
Sudah mulai merasa tertarik pada asuransi dengan metode cashless ini? Kamu tetap perlu mencari informasi dari beberapa produk asuransi untuk mengetahui berbagai layanan dan perlindungan yang mereka tawarkan. Agar memudahkan memilih asuransi yang paling sesuai dengan kondisi masing-masing, berikut ini adalah beberapa rekomendasi asuransi kesehatan cashless terbaik.
1. Prudential
Asuransi Prudential hadir dengan metode cashless claim melalui Pru Medical Network (PNM). Layanan ini memberikan akses penanganan medis yang lebih cepat kepada pemegang polisnya, melalui jaringan rumah sakit mitra yang tersebar luas di seluruh wilayah Indonesia. Proses Verifikasi dapat mudah dilakukan dengan memindai QR code menggunakan aplikasi.
Aplikasi yang digunakan adalah PULSE by Prudential. Selain itu, pemegang polis juga bisa menunjukkan kartu kepesertaan kepada administrator rumah sakit. Kartu kepesertaan asuransi prudential tersedia dalam bentuk fisik dan elektronik yang bisa diakses melalui menu PRUService pada aplikasi PULSE tersebut.
Kemudahan layanan ini merupakan dukungan bagi pemegang polis PRU Prime Healthcare dan PRU Solusi Sehat baik konvensional maupun syariah. Komitmen Prudential adalah selalu berinovasi untuk memberikan layanan terbaik dan perlindungan optimal bagi para nasabahnya.
2. Manulife
Asuransi kesehatan cashless terbaik selanjutnya adalah Manulife. Perusahaan asal Kanada ini memang memiliki fokus pada asuransi jiwa dan kesehatan. Tidak hanya secara reimburse, Manulife juga memberikan layanan metode klaim secara cashless untuk memudahkan nasabahnya.
Syarat utama untuk memperoleh fasilitas cashless adalah dengan menunjukkan kartu kepesertaan asuransi. Oleh sebab itu, jika terjadi kartu tersebut hilang, sebaiknya segera menghubungi customer service atau mendatangi kantor pemasaran Manulife yang paling dekat. Karena kartu tersebut sangat penting, ada baiknya selalu membawanya dalam dompet.
Mengingat fasilitas cashless claim ini hanya bisa diakses pada rumah sakit mitra Manulife, penting untuk mengetahui daftar fasilitas kesehatan rekanan tersebut. Nasabah dapat mengunjungi website resmi Manulife untuk mendapatkan informasi lengkapnya. Kabar baiknya, fasilitas cashless ini juga bisa dinikmati di luar negeri, khusus pemegang polis produk tertentu.
3. AXA Mandiri
Axa Mandiri juga memiliki produk asuransi kesehatan cashless yang menjadi sangat bermanfaat dalam keadaan mendesak. Selain itu, produk yang mereka tawarkan memiliki limit cukup tinggi dalam penggantian tagihan biaya pengobatan. Nasabah perlu mengetahui bahwa setiap asuransi memiliki batasan biaya yang ditanggung.
Apabila biaya pengobatan melebihi batas yang ada dalam polis, maka kelebihan pembayarannya harus ditanggung oleh pasien. Selain mengetahui batas nominal pertanggungan, nasabah asuransi juga perlu mengetahui jenis perlindungan apa saja yang tersedia pada polis miliknya.
Asuransi AXA Mandiri melalui produk Hospital Plan, memberikan perlindungan cukup lengkap, yaitu meliputi biaya ICU, dokter umum dan spesialis, ruang operasi dan lainnya. Selain itu, nasabah bisa memperoleh fasilitas cashless pada banyak rumah sakit yang tersebar di seluruh Indonesia.
4. FWD Life
Asuransi kesehatan cashless selanjutnya adalah FWD. Nasabah asuransi ini bisa mendapatkan layanan layanan lengkap saat harus menjalani rawat inap. Perlindungan meliputi biaya kamar, dokter, cek lab, hingga perawatan pasca rawat inap. Bahkan, jika nasabah telah mendapatkan coverage rawat inap dari BPJS, maka FWD akan memberikan manfaat tunai harian.
5. Allianz
Rekomendasi asuransi kesehatan cashless terbaik lainnya adalah Allianz. Perusahaan jasa keuangan multinasional ini memiliki pengalaman sejak tahun 1890, sehingga sudah tidak diragukan lagi kualitasnya. Produk Allianz cukup lengkap, meliputi asuransi jiwa, kesehatan, kendaraan, properti, hingga perjalanan.
Oleh karena sudah memiliki pengalaman, Allianz juga menjalin kerjasama dengan banyak rumah sakit mitra untuk memberikan layanan cashless claim bagi nasabahnya. Hal ini tentu sangat memudahkan pemegang polis saat untuk menemukan rumah sakit mana yang dituju agar segera memperoleh penanganan medis.
6. Sinarmas
Berikutnya adalah produk asuransi kesehatan cashless dari Sinarmas, yaitu Simas Sehat Gold. Keunggulan yang dimiliki asuransi ini adalah layanan cashless claim bagi pemegang polisnya di banyak rumah sakit. Selain itu, dalam proses pembelian polis, perusahaan tersebut tidak menetapkan syarat tes kesehatan.
Kemudahan lain adalah adanya metode pembayaran melalui kartu kredit, baik Visa atau Mastercard. Nasabah juga bisa membayar kewajiban preminya melalui autodebet. Kemudahan ini tentu memberikan nilai plus yang membuatnya semakin menarik. Itulah sebabnya, banyak orang memercayakan perlindungan kesehatan pada Simas Sehat Gold.
7. AIA
Perusahaan asuransi AIA juga menyediakan cashless claim dengan prosedur yang mudah dan cepat. Selain itu, terdapat juga layanan untuk operasi tanpa rawat inap. Ada juga pertanggungan untuk treatment bagi pemegang polis yang menderita kanker. Jadi, layanan cashless ini tidak hanya bermanfaat saat keadaan darurat saja.
Syarat yang ditetapkan perusahaan adalah pemegang polis harus memberikan informasi setidaknya dua hari sebelum perawatan tersebut dilakukan. Tidak hanya di dalam negeri saja, AIA juga menjalin kemitraan dengan beberapa rumah sakit di luar negeri. Tentu saja ini bermanfaat bagi nasabah yang perlu mendapatkan penanganan tambahan untuk penyakitnya.
Beberapa rekomendasi perusahaan penyedia asuransi kesehatan cashless di atas tentu memiliki kebijakan yang berbeda. Jadi, sebelum membeli sebuah polis asuransi, pastikan kamu memahami betul terkait produk tersebut. Nasabah perlu mengetahui penyakit apa yang di cover, rumah sakit mana saja yang menjadi mitra perusahaan asuransi tersebut, dan batasan maksimal coverage biayanya.
Keuntungan Asuransi Kesehatan Cashless
Setelah mengetahui daftar rekomendasi beberapa perusahaan asuransi yang menyediakan layanan klaim tanpa tunai, kini saatnya memahami keuntungannya. Dengan demikian pertimbangan untuk memilih asuransi mana yang akan dibeli menjadi lebih mudah. Berikut ini adalah beberapa keuntungan memiliki asuransi kesehatan cashless.
1. Pendaftaran Praktis
Calon pemilik polis perlu mengetahui bahwa saat ini pendaftaran asuransi sangat praktis, bahkan dapat dilakukan secara online melalui website maupun aplikasi. Cukup dengan mengunduh aplikasi marketplace asuransi, atau mengunjungi website-nya, konsumen dapat memilih dan membeli asuransi yang diperlukan.
Biasanya, ada beragam asuransi yang ditawarkan melalui aplikasi tersebut. Mulai dari asuransi jiwa, kesehatan, properti, kendaraan, dan lainnya. Keunggulannya, konsumen dapat melakukan perbandingan untuk menentukan asuransi mana yang sesuai dengan kebutuhannya. Hal ini termasuk dalam pemilihan asuransi cashless mana yang memberikan benefit lebih.
2. Tidak Perlu Sedia Talangan Dana
Keuntungan lain saat memiliki asuransi kesehatan cashless adalah, pemegang polis tidak perlu menyediakan uang tunai sebagai dana talangan saat harus dirawat di rumah sakit. Pembayaran biaya pengobatan dilakukan tanpa uang tunai sama sekali karena sudah dijamin oleh pihak asuransi. Hal ini sangat memudahkan nasabah dalam keadaan terdesak.
Tentunya tidak ada siapa pun yang merencanakan kapan ia akan sakit atau mengalami kecelakaan. Semuanya terjadi tiba-tiba dan sering di saat yang tidak tepat. Kondisi tidak memegang uang tunai, atau ATM jauh dari jangkauan sering menghambat pasien dalam mendapatkan penanganan medis.
Dengan adanya layanan pembayaran biaya pengobatan tanpa tunai ini, kapan pun perlu ke rumah sakit, dapat langsung segera mendapatkan pelayanan medis. Praktis, memudahkan, dan tidak memakan waktu lama adalah keunggulan yang dimiliki oleh sistem klaim ini. Itulah sebabnya, kini banyak orang memilih membeli asuransi dengan layanan klaim tanpa tunai tersebut.
3. Klaim Asuransi Mudah
Berbicara mengenai klaim, pada sistem cashless, kemudahan menjadi satu hal yang menonjol. Betapa tidak, pemegang polis hanya perlu menunjukkan kartu kepesertaannya, kemudian mengisi formulir dan menunggu proses verifikasi berhasil dilakukan. Dalam waktu singkat, pasien akan segera mendapatkan penanganan medis.
Bandingkan dengan sistem reimburse yang mengharuskan pemegang polis membayar deposit kepada rumah sakit terlebih dahulu. Saat akan mengajukan penggantian biaya, ada banyak formulir dan tahapan yang harus dipenuhi pemegang polis sebelum klaim tersebut disetujui pihak perusahaan asuransi.
4. Bisa Diakses Kapan Saja
Sistem cashless claim ini merupakan layanan berbasis online. Ini artinya, layanan tersebut dapat diakses kapan saja, 24 jam 7 hari seminggu. Verifikasi dilakukan oleh sistem, sehingga prosesnya cukup cepat. Namun, tetap saja nasabah asuransi perlu memperhatikan betul isi dalam polisnya, untuk mengetahui seluruh hak dan kewajibannya.
5. Mudah Digunakan, Cocok untuk Kondisi Darurat
Beragam kemudahan dalam klaim asuransi tanpa tunai ini membuatnya sangat membantu dalam keadaan darurat, apalagi jika terjadi di malam hari. Mengingat banyak sekali kondisi kesehatan yang perlu mendapatkan penanganan segera, saatnya mempertimbangkan untuk membeli asuransi kesehatan cashless ini.
Tips Membeli Asuransi Kesehatan Cashless
Sudah memutuskan membeli asuransi kesehatan yang cashless? Jangan lupa memperhatikan beberapa hal penting agar memahami betul hak, kewajiban, dan syarat yang terkandung dalam polis. Minta agen asuransi untuk menjelaskan secara detail tentang isi polis yang dibeli. Berikut ini adalah beberapa tips membeli asuransi dengan klaim non tunai.
1. Pelajari Plafon Asuransi
Sebelumnya telah disinggung bahwa setiap perusahaan asuransi memiliki kebijakan tersendiri, termasuk dalam hal plafon atau batas maksimal pertanggungannya. Oleh sebab itu, sebelum memutuskan membeli asuransi cashless, carilah informasi mengenai plafon yang ditetapkan perusahaan tersebut.
Hal ini penting, mengingat setiap kelebihan biaya yang tidak ditanggung asuransi harus dibayarkan oleh pasien. Jadi, daripada akhirnya tetap keberatan membayar biaya pengobatan, pastikan terlebih dahulu batasan maksimal uang pertanggungan dari polis asuransi kesehatan cashless yang akan dibeli.
2. Cari Tahu Ketentuan Polis Asuransi
Dokumen polis asuransi yang dipegang oleh nasabah memuat semua informasi terkait hak, kewajiban, cakupan perlindungan, hingga syarat pengajuan klaim. Sayangnya, banyak nasabah yang enggan memahami secara benar mengenai isi polis miliknya. Nasabah kerap kaget saat klaim asuransi miliknya tidak disetujui akibat terganjal syarat, atau minimnya pertanggungan.
Oleh sebab itu, pahami betul ketentuan polis asuransi kesehatan cashless agar dapat memenuhi persyaratan klaim nantinya. Libatkan agen asuransi atau customer service jika kurang memahami hal tertentu yang ada di polis tersebut.
3. Lengkapi Dokumen Pendukung
Sangat penting untuk melengkapi syarat dokumen yang ditetapkan oleh pihak asuransi. Tujuannya adalah untuk memudahkan proses klaim nantinya. Dokumen pendukung yang kurang lengkap dapat menghambat jalannya proses verifikasi yang justru berujung lambatnya pasien mendapatkan penanganan medis.
Asuransi kesehatan cashless ini memiliki banyak keunggulan, dan kemudahan, terutama dalam kondisi darurat. Namun, pemegang polis perlu memahami batasan dan syarat yang harus dipenuhinya terlebih dahulu. Juga perlu mengetahui tindakan medis apa saja yang ditanggung pihak asuransi.
Selain itu, nasabah asuransi perlu memahami bahwa asuransi jenis ini juga memiliki kekurangan. Salah satunya adalah pilihan rumah sakit yang terbatas. Pemegang polis hanya bisa mendapatkan pelayanan kesehatan di rumah sakit mitra pihak asuransi. Jadi, pastikan memilih asuransi yang bekerja sama dengan banyak rumah sakit di seluruh Indonesia.
Itulah penjelasan lengkap mengenai pengertian asuransi kesehatan cashless, keuntungan memilikinya, dan beberapa rekomendasi terbaik. Pilih dengan bijaksana, mana produk asuransi yang paling tepat. Perhitungkan juga biaya premi yang harus dibayar agar asuransi tidak terhenti di tengah jalan. Dapatkan juga berbagai produk asuransi kesehatan lainnya di Qoala App ya!